Sementara BYD Atto 3 Advanced Standard menjadi model yang paling banyak diminati oleh pengunjung yang mencari kendaraan listrik terjangkau.

“Mobil ini dihadirkan untuk menjawab kebutuhan masyarakat luas yang ingin beralih ke kendaraan ramah lingkungan tanpa mengorbankan kenyamanan dan fitur keselamatan,” urainya.

Tak hanya itu, BYD R21 turut dibawa ke Makassar sebagai bentuk komitmen memperkenalkan mobilitas listrik praktis untuk kehidupan urban.
“Mobil ini berukuran kompak, cocok untuk lalu lintas perkotaan, dan mengandalkan efisiensi tinggi dengan jarak tempuh hingga 400 km dalam sekali pengisian daya,” sebutnya.

Untuk segmen premium, BYD menghadirkan Denza D-Line, MPV listrik yang menawarkan kemewahan dan performa tinggi.

Mobil ini menargetkan keluarga modern dengan kebutuhan kenyamanan ekstra, interior lapang, dan sistem hiburan canggih.

Kehadirannya menandai penetrasi lebih luas BYD di segmen kendaraan mewah listrik di Indonesia.

Eagle Zhao menegaskan, seluruh lini kendaraan yang dipamerkan di GIIAS Makassar merupakan representasi penuh dari strategi BYD di Indonesia, menghadirkan solusi mobilitas berkelanjutan di semua segmen pasar, mulai dari entry-level hingga luxury.

“Dengan hadirnya BYD di Sulawesi, kami berharap masyarakat di wilayah timur Indonesia dapat lebih dekat mengenal teknologi dan keunggulan kendaraan listrik kami,” lanjutnya.

Ia menambahkan, perusahaan juga tengah memperkuat jaringan diler dan layanan purna jual di kawasan ini untuk memastikan kenyamanan konsumen.

Selain menampilkan unit display, BYD juga membuka kesempatan test drive terbatas bagi pengunjung yang ingin merasakan langsung performa dan kenyamanan mobil listriknya.

Antusiasme pengunjung pun tinggi, menandakan meningkatnya minat masyarakat terhadap kendaraan nol emisi. Partisipasi BYD di GIIAS Makassar 2025 menjadi bagian dari rangkaian GIIAS The Series yang sebelumnya telah digelar di Surabaya, Semarang, dan Jakarta.

YouTube player