OJK Perkuat Sinergi dengan Stakeholder Lewat Temu Responden Survei Kepuasan 2025

RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Otoritas Jasa Keuangan Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat (OJK Sulselbar) menggelar kegiatan Temu Responden Survei Kepuasan Stakeholder OJK Tahun 2025 di Makassar, Selasa (8/10/2025).

Kegiatan ini menjadi bagian dari komitmen OJK dalam memperkuat sinergi, evaluasi, dan peningkatan kualitas pelaksanaan tugas serta fungsi pengawasan sektor jasa keuangan di daerah.

Acara tersebut dihadiri oleh perwakilan lembaga jasa keuangan, asosiasi, instansi pemerintah, akademisi, media, pelaku usaha, serta masyarakat dan konsumen yang merupakan pemangku kepentingan langsung maupun tidak langsung dari layanan OJK sekaligus responden dalam survei.

Dalam sambutannya, Kepala OJK Provinsi Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat, Moch Muchlasin, menyampaikan bahwa kondisi perekonomian di Sulawesi Selatan, termasuk kinerja sektor jasa keuangan yang terdiri atas perbankan, industri keuangan non-bank, dan pasar modal, secara umum tetap terjaga stabil.

“Dukungan para pemangku kepentingan sangat penting bagi OJK. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan efektivitas pelaksanaan tugas melalui umpan balik dan saran dari stakeholder,” ujar Muchlasin.

Ia menambahkan bahwa OJK tidak hanya memperkuat fungsi pengawasan dan perizinan, tetapi juga terus mendorong peningkatan literasi serta inklusi keuangan melalui berbagai program edukasi masyarakat. Upaya ini dilakukan dengan menggandeng pemerintah daerah, lembaga pendidikan, serta pelaku industri jasa keuangan.

Selain itu, OJK juga memperkuat fungsi pelindungan konsumen melalui berbagai kanal layanan, di antaranya Aplikasi Portal Pelindungan Konsumen (APPK) dan Kontak OJK 157, yang berfungsi sebagai sarana aduan dan konsultasi bagi masyarakat.

Survei Kepuasan Stakeholder OJK merupakan agenda tahunan yang bertujuan untuk mengetahui tingkat kepuasan serta persepsi pemangku kepentingan terhadap pelaksanaan tugas dan fungsi OJK. Hasil survei ini menjadi bahan evaluasi serta dasar penyusunan strategi peningkatan kualitas kinerja OJK di masa mendatang.