RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI, Ismail Bachtiar mengungkapkan bahwa saat ini, Pinjaman Online (Pinjol) lebih diminati daripada Koperasi saat berdiskusi dengan Menteri Koperasi, Budi Arie Setiadi, dan timnya dalam pertemuan dengan Komisi VI, Rabu (6/11/2024).

“Jangan Pinjol yang jadi wajah terdepan Pak, karena kalau kita ngomong popularitas Pak, Pinjol hari ini lebih popularitasnya tinggi, dibanding Koperasi makanya tugas bapak itu,” ujar Ismail dalam rapat kerja.

Legislator dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini juga memberikan pujian kepada Menteri Budi Arie terkait rencana program kerjanya yang akan datang.

Ismail percaya, bahwa jika semua program tersebut dapat dilaksanakan, kemungkinan Menteri Budi Arie akan dipromosikan menjadi Menteri Koordinator (Menko).

Meskipun demikian, Ismail dari Bone, Sulawesi Selatan, menegaskan bahwa perencanaan yang tidak dapat dijalankan dengan baik akan menjadi tidak berguna.

“Tantangan kita adalah apakah ini bisa direalisasikan apa tidak, kenapa saya ingin sampaikan itu Pak tadi bapak bahas satu segmen khusus bagaimana membumikan Koperasi ini di gen z dan milenial, hari ini Pak saya saksikan dari baris 1, baris 2, baris 3 saya enggak melihat di Kementerian Koperasi ini bisa 30 tahun ke bawah kayaknya nggak ada pak,” terangnya.

Selain itu, Ismail juga menyoroti minimnya partisipasi anak muda di Kementerian Koperasi terkait program-program yang berhubungan dengan pembudidayaan Koperasi.

Oleh karena itu, Ismail menghimbau agar dalam pertemuan atau rapat selanjutnya Budi Arie mengukutsertakan pegawai-pegawai Kementrian Koperasi yang lebih muda, dalam hal cerminan  bahwa Koperasi juga mencerminkan anak muda.

“Kalau bisa rapat berikutnya Pak, hadirkan pegawai-pegawai yang fresh yang kira-kira bisa kita menyampaikan bahwa frame Koperasi itu memang anak muda gitu, karena jangan sampai kita terlalu cerita tentang tinggi sekali tapi realisasinya nggak ada Pak. Jadi mohon rapat berikutnya hadirkan wajah-wajah, duta-duta Kementerian Koperasi yang muda-muda, yang fresh sehingga jangan Pinjol yang jadi wajah terdepan Pak,” jelas Ismail.

Sementara itu, Menteri Koperasi, Budi Arie Setiadi, mengumumkan bakal membentuk Satuan Tugas (Satgas) Revitalisasi Koperasi Bermasalah. Satgas tersebut dibentuk untuk menangani koperasi-koperasi yang sedang menghadapi permasalahan keuangan.

Budi menjelaskan bahwa tujuan utama dari pembentukan Satgas ini adalah untuk mengidentifikasi dan melakukan revitalisasi terhadap koperasi-koperasi tersebut, serta memastikan agar koperasi dapat kembali beroperasi secara sehat dan transparan, sehingga memberikan manfaat optimal bagi anggotanya.

Pemerintah berharap dengan adanya Satgas ini, koperasi yang mengalami kesulitan keuangan dapat segera direstrukturisasi agar tetap mampu menjalankan fungsinya sebagai lembaga pinjaman yang dipercaya oleh masyarakat.