Setelah mengikuti pelatihan online, peserta akan mendapatkan kesempatan untuk melakukan mentoring 101 selama satu bulan dengan mentor, di mana mereka dapat berkonsultasi mengenai kesulitan yang dihadapi dalam usaha mereka.

Nicky Clara sebagai founder Alunjiva Indonesia mengatakan program tersebut sebagai upaya untuk memberdayakan UMKM disabilitas agar menjadi pelaku usaha yang mandiri dan kreatif. Sehingga dari kelebihan ini bisa memberikan rasa percaya diri untuk bersaing di pasar.

“Program Maju Bersama adalah upaya nyata kami untuk memberdayakan penyandang disabilitas di wilayah Mamminasata. Kami percaya bahwa dengan pelatihan yang tepat, UMKM disabilitas dapat menjadi pelaku usaha yang tangguh dan mandiri. Program ini bukan hanya tentang keterampilan teknis, tetapi juga tentang membangun kepercayaan diri dan kapasitas untuk bersaing di pasar,” jelasnya.

Iwan Sjarifuddin selaku General Manager Cabang Makassar PT Pelabuhan Indonesia (Persero) mengatakan bahwa pemberdayaan UMKM disabilitas di Indonesia Timur melalui Program Maju Bersama adalah langkah nyata untuk menciptakan inklusi ekonomi.

“Setiap usaha yang diberdayakan adalah harapan baru, menunjukkan bahwa kemampuan tidak terbatas pada fisik, tetapi pada semangat dan inovasi,” ujarnya.

Dia menambahkan, pemberdayaan UMKM disabilitas di Indonesia Timur melalui Program Maju Bersama adalah kunci untuk membangun komunitas yang lebih kuat dan inklusif.

“Dengan memberikan akses dan dukungan, kita membuka peluang yang sama bagi semua, menciptakan masa depan di mana setiap individu dapat berkontribusi dan bersinar.”

Alunjiva Indonesia merupakan yayasan pelatihan peningkatan kapasitas serta kapabilitas disabilitas di Indonesia.

Alunjiva merupakan bagian dari Setara Berdaya Group yang hadir untuk meningkatkan kesejahteraan hidup kepada masyarakat Indonesia untuk secara bersama menjadi masyarakat Indonesia yang unggul.

PT Pelabuhan Indonesia (Persero) yang juga dikenal dengan Pelindo adalah Badan Usaha Milik Negara yang bergerak dalam bidang jasa kepelabuhanan. Tugas, wewenang, dan tanggung jawab Pelindo, mengelola pelabuhan yang tersebar di 32 provinsi di Indonesia.