CEO KALLA Land & Property Paparkan Strategi Retrofit Bangunan Hemat Energi di Forum SETI 2025 Surabaya
RAKYAT.NEWS, SURABAYA – Komitmen Indonesia dalam mempercepat transisi energi berkelanjutan kembali mendapat sorotan melalui ajang Sustainable Energy Transition in Indonesia (SETI) 2025 yang digelar di Auditorium Pascasarjana ITS, Surabaya, Selasa (16/9).
Forum ini menghadirkan pemangku kepentingan dari pemerintah, industri, akademisi, hingga sektor swasta untuk membahas strategi dekarbonisasi di sektor bangunan dan industri.
Forum tersebut menjadi semakin relevan dengan hadirnya Ricky Theodores selaku Chief Executive Officer KALLA Land & Property, yang membawakan sesi khusus bertajuk penerapan efisiensi energi pada bangunan.
Ricky menyampaikan materi “Pengalaman Retrofit Bangunan Komersial: Biaya, Proses, Perubahan Perilaku, dan Penghematan Energi”, dengan menyoroti kisah sukses Mal Ratu Indah (MaRI) Makassar yang baru-baru ini meraih prestasi internasional.
Pada ajang ASEAN Energy Awards 2024 di Vientiane, Laos, Mal Ratu Indah berhasil menyabet penghargaan The Winner of Energy Efficient Building – Retrofitted Building Category, sebuah pengakuan bergengsi yang mengukuhkan posisi KALLA Property sebagai pelopor efisiensi energi di Asia Tenggara.
“Retrofit bukan hanya soal mengganti teknologi lama dengan yang baru, tetapi juga membangun kesadaran kolektif, dari manajemen, tenant, hingga pelanggan. Perubahan perilaku inilah yang menjadi kunci tercapainya penghematan energi yang berkelanjutan,” ungkap Ricky Theodores dalam paparannya.
Dalam pemaparannya, Ricky menegaskan bahwa keberhasilan retrofit MaRI tidak hanya bergantung pada investasi teknologi, melainkan pada strategi menyeluruh.
Prosesnya diawali dengan audit energi untuk mengidentifikasi peluang efisiensi terbesar, lalu dilanjutkan dengan perencanaan biaya dan penerapan bertahap, mulai dari solusi sederhana berbiaya rendah hingga penggunaan teknologi pendingin hemat energi.
Kesuksesan itu turut ditopang oleh keterlibatan tenant dan karyawan melalui kampanye hemat energi, program pelatihan, hingga penerapan standar operasional ramah lingkungan.

Tinggalkan Balasan