Banjir di Makassar Mulai Surut, PLN Segera Pulihkan Pasokan Listrik
RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – PT PLN (Persero) telah melakukan langkah cepat dalam memperbaiki pasokan listrik setelah memastikan bahwa daerah-daerah terdampak banjir di Kota Makassar aman untuk menerima aliran listrik kembali.
Hujan deras di beberapa wilayah Kabupaten/Kota Provinsi Sulawesi Selatan sebelumnya telah menyebabkan banjir, memaksa PLN untuk memastikan keselamatan pasokan listrik bagi penduduk.
Kepala BMKG Wilayah IV Makassar, Irwan Slamet, langkah tersebut sesuai dengan peringatan dini dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Wilayah IV Makassar tentang cuaca ekstrem pada tanggal 18-22 Desember 2024 di sejumlah wilayah Sulawesi Selatan.
“Prakiraan cuaca 18-22 Desember 2024 menunjukkan hujan dengan intensitas lebat hingga sangat lebat (akumulasi hujan selama 24 jam) berpotensi terjadi di wilayah kabupaten/kota di Sulsel,” kata Irwan.
Meskipun demikian, petugas PLN tetap berusaha memastikan agar pasokan listrik pulih kembali. Seorang pegawai PLN, Agus Budi, yang siaga selama 24 jam di Kota Makassar berkomitmen untuk memastikan listrik kembali menyala setelah banjir surut dan kondisi aman.
“Walau harus menerjang banjir, kami terus berpatroli memastikan kondisi banjir sudah surut. Alhamdulillah saat ini banjir sudah surut di beberapa lokasi dan pasokan listrik di Kota Makassar sudah kembali menyala,” kata Agus.
Budiono, General Manager PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar), mencatat bahwa sebanyak 2.777 pelanggan di beberapa daerah terdampak banjir akibat 50 gardu distribusi yang terendam banjir.
Tantangan utama yang dihadapi petugas PLN adalah akses terhalang akibat banjir.
“Sebelumnya, petugas memastikan keamanan kondisi sebelum pasokan listrik dinyalakan. Alhamdulillah, saat ini pasokan listrik sudah normal berkat dedikasi petugas PLN. Namun bagi beberapa rumah yang masih terendam banjir kami mengambil langkah mengamankan pasokan listrik,” terang Budiono.
Masyarakat diimbau untuk memastikan bahwa instalasi listrik dan peralatan elektronik telah kering dan aman sebelum dinyalakan kembali untuk mencegah korsleting listrik.
“Apabila masyarakat membutuhkan layanan kelistrikan selanjutnya bisa menghubungi PLN melalui aplikasi PLN Mobile,” ucap Budiono.
Selain memulihkan pasokan listrik, PLN juga memberikan bantuan kepada warga terdampak banjir melalui Yayasan Baitul Maal (YBM) dengan menyediakan paket makanan siap saji, beras, air mineral, selimut, dan kebutuhan lainnya.
“PLN tidak hanya fokus pada pemulihan pasokan listrik, tetapi juga berempati kepada masyarakat. Semoga bantuan ini dapat bermanfaat, dan bencana ini dapat segera berlalu,” pungkas Budiono.
Bantuan dan apresiasi juga datang dari Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Selatan, Dr. Amson Padolo, S.Sos.,M.Si., yang menghargai respons cepat petugas PLN dalam mengamankan pasokan listrik saat banjir melanda dan memulihkan pasokan listrik setelah banjir surut.
“Kami mengucapkan terima kasih karena petugas PLN yang sangat tanggap dalam memulihkan pasokan listrik,” tutup Amson.
Tinggalkan Balasan Batalkan balasan