RAKYAT NEWS, MAKASSAR – Kepala Bulog Makassar, Karmila Hasmin Marunta, telah mengonfirmasi bahwa persediaan beras aman untuk memenuhi kebutuhan di lima wilayah yang berada di bawah kerja Bulog Makassar tahun depan.

Bulog Makassar mengawasi Kota Makassar, Kabupaten Takalar, Maros, Pangkep, dan Gowa.

“Alhamdulillah saat ini dengan kondisi stok sebanyak 29.278 ton, tahun ini stok kita bisa menjaga hingga 2025 ke depan, termasuk pada masa paceklik,” kata Karmila, di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel), Senin.

Selain memenuhi kebutuhan penduduk lokal, Bulog Makassar juga memasok kebutuhan beberapa daerah di Indonesia Timur, seperti Papua, Maluku, dan Kalimantan.

Karmila mengklaim bahwa persediaan yang aman untuk lebih dari satu tahun ke depan, juga menjamin bahwa stok beras menjelang Natal dan Tahun Baru akan cukup, termasuk untuk beberapa komoditas lain yang dikelola oleh Bulog seperti gula pasir dan minyak.

Bulog Makassar mencatat persediaan komoditas seperti gula pasir sejumlah 222.946 kg, minyak goreng sebanyak 60.513 liter, dan tepung terigu sebanyak 1.919 kg.

“Pemerintah daerah maupun pemerintah kota tidak usah khawatir terkait keberadaan stok beras dan komoditas lainnya. Semua dipastikan aman,” ujar Karmila pula.

Karmila juga menyampaikan bahwa meskipun cuaca ekstrem menyebabkan banjir di berbagai tempat dan banyak warga mengungsi, namun belum terjadi lonjakan permintaan terhadap bahan pokok, termasuk dalam pemantauan Bulog di pasar tradisional.

Karmila memastikan bahwa penyerapan gabah kering dan beras di masyarakat cukup baik, bahkan melebihi target yang ditetapkan oleh kantor pusat.

“Untuk pengadaan dalam negeri, kita bisa mencapai hingga 140 persen dari target yang diberikan oleh kantor pusat,” ujar dia lagi.