Yusida juga menyatakan bahwa arus kapal telah mencatat kinerja positif hingga Oktober 2024, dengan total 373.011.324 GT atau naik 5% dibandingkan tahun sebelumnya.

Hal ini disebabkan oleh meningkatnya kegiatan kapal general cargo dan tugboat/tongkang di area STS Muara Pantai, Jembatan Gunung Tabur, dan Berau Coal di Pelindo Regional 4 Tanjung Redeb, serta peningkatan kunjungan kapal general cargo dan tugboat/tongkang serta beroperasinya KFT II di Pelindo Regional 4 Balikpapan.

“Arus kunjungan kapal roro dan curah kering serta adanya kegiatan baru jenis kapal peti kemas di Pelabuhan Parepare, dan meningkatnya kunjungan kapal di Pelabuhan Sorong dan Pelabuhan Kendari juga memberikan andil atas peningkatan tersebut,” beber Yusida.

Menghadapi akhir tahun 2024, Pelindo Regional 4 optimis dapat mempertahankan kinerja positif sesuai dengan target yang telah ditetapkan oleh manajemen perusahaan.

“Kami berharap dapat menutup tahun ini dengan catatan kinerja yang tentunya lebih baik lagi,” tutup Abdul Azis.

YouTube player