RAKYAT.NEWS, MAKASSAR – Apakah impian Anda untuk bekerja di luar negeri bisa terwujud dengan mengikuti pelatihan kerja? Jangan sampai tergiur janji manis lembaga pelatihan yang menjanjikan karier di luar negeri tanpa proses yang jelas. Memilih lembaga pelatihan kerja yang tepat adalah kunci untuk mewujudkan impian ini, namun salah pilih bisa membuat Anda terjebak dalam penipuan.

Dalam beberapa tahun terakhir, banyak kasus penipuan berkedok lembaga pelatihan yang menjanjikan karier di luar negeri. Mulai dari biaya yang tak masuk akal hingga janji palsu tentang penempatan kerja, modus penipuan semacam ini semakin canggih. Lalu, bagaimana cara memilih lembaga pelatihan yang benar-benar bisa membantu Anda mencapai karier internasional?

Modus Penipuan yang Sering Terjadi dalam Pelatihan Kerja Luar Negeri

Banyak orang yang tertipu oleh lembaga pelatihan yang menawarkan jalur instan untuk bekerja di luar negeri. Berikut adalah beberapa modus penipuan yang sering terjadi:

Janji Pekerjaan Tanpa Proses Seleksi

Lembaga pelatihan yang nakal sering kali memberikan janji bahwa peserta pelatihan akan mendapatkan pekerjaan di luar negeri tanpa melalui proses seleksi yang jelas. Mereka biasanya menekankan bahwa cukup dengan mengikuti pelatihan mereka, peserta bisa langsung bekerja. Ini adalah tanda bahaya besar, karena penempatan kerja yang sah selalu melibatkan proses seleksi ketat, visa kerja, dan legalitas.

Biaya Pelatihan yang Sangat Mahal

Penipuan lainnya adalah biaya pelatihan yang tidak masuk akal, yang diklaim sebagai investasi untuk masa depan Anda di luar negeri. Beberapa lembaga bahkan meminta peserta untuk membayar di muka dengan nominal yang besar, namun setelah pelatihan selesai, tidak ada pekerjaan yang dijanjikan. Pastikan untuk memeriksa rincian biaya dan apakah lembaga tersebut transparan mengenai penggunaan biaya tersebut.