RAKYAT.NEWS, LUWU TIMUR – Dalam upaya untuk membangkitkan jiwa sportivitas dan menggali potensi atlet lokal, PT Vale Indonesia Tbk (PT Vale) bersama Gerakan Mahasiswa Pesisir Towuti Timur (GMP-TT) menggelar kegiatan lomba olahraga di wilayah Loeha Raya.

Selama sepekan, mulai 23 hingga 29 Agustus 2024, lebih dari 820 peserta dari berbagai lapisan usia berpartisipasi dalam kompetisi yang penuh semangat dan kebersamaan.

Kegiatan ini diadakan di dua desa, yaitu Desa Loeha dan Desa Bantilang, dengan cabang olahraga yang dipertandingkan antara lain bulu tangkis, futsal, voli, takraw, dan kasti.

Peserta berasal dari berbagai kelompok masyarakat, seperti ibu-ibu PKK, guru-guru PGRI, petugas Puskesmas, serta karang taruna dari lima desa di wilayah tersebut.

Inisiatif ini merupakan bagian dari program CSR PT Vale yang berkomitmen untuk tidak hanya menyediakan fasilitas, tetapi juga mengembangkan bakat-bakat olahraga lokal.

Selain menggali potensi atlet lokal, kegiatan ini juga menjadi ajang pemberdayaan UMKM. Di sekitar lokasi pertandingan, berjejer stan-stan yang menjual makanan, minuman, pakaian, hingga peralatan rumah tangga, memberikan peluang ekonomi bagi masyarakat.

Heslin, warga Desa Bantilang, berbagi pengalamannya dalam menjual jajanan selama kegiatan berlangsung. “Biasanya saya jualan kue untuk petani, tapi melihat peluang di sini, saya beralih jualan bakso dan sosis bakar. Keuntungannya dua kali lipat dari hari biasa,” ujarnya.

PT Vale Berdayakan Pelaku UMKM Lokal Loeha Raya di Momen Kemerdekaan 2
PT Vale berdayakan para pelaku UMKM lokal Loeha Raya di Momen Kemerdekaan. | Foto: Dok PT Vale.

Cerita serupa datang dari Siti Hadijah, yang biasanya berjualan bakso di rumahnya. Saat ada lomba, ia berinisiatif menjual pakaian cakar di sekitar lapangan pertandingan.

“Meskipun keuntungan belum banyak karena daya beli masyarakat masih kurang, saya senang kegiatan ini membantu mempromosikan usaha saya. Semoga ada lebih banyak kegiatan seperti ini,” harapnya.