RAKYAT.NEWS, JAKARTA – Menteri Ketenagakerjaan (Menaker) Republik Indonesia, Ida Fauziyah, berbicara tentang proyeksi lowongan kerja dari tahun 2025 hingga 2029.

Ida yakin bahwa jumlah lapangan kerja akan terus bertambah meskipun menyadari bahwa beberapa jenis pekerjaan mungkin akan menghilang.

“Banyak pekerjaan yang hilang, tapi akan banyak jenis pekerjaan baru yang muncul, yang tumbuh. Nanti pada saatnya akan kita sampaikan proyeksi kebutuhan tenaga kerja sampai 2029,” kata Ida di Kompleks DPR RI, Jakarta Pusat mengutip CNNIndonesia, Rabu (28/8/2024).

Ida optimis mengenai penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) meskipun saat ini tingkat pengangguran masih mencapai 4,8 persen. Ida membandingkannya dengan situasi pada tahun 2020 ketika TPT mencapai 7 persen selama pandemi Covid-19.

“Kita lihat trennya (tingkat pengangguran terbuka) semakin turun. Bayangkan dari pernah mengalami 7 persen di 2020, kita sudah (turun ke) 4,8 persen. Itu capaian yang luar biasa, trennya turun terus,” bebernya.

“Karena seiring dengan bonus demografi, kita banyak penduduk usia produktif, lapangan kerja dalam negeri dan luar negeri begitu terbuka. Kita create lapangan kerja baru, kita ciptakan wirausahawan baru, itu salah satu optimisme kita (menekan TPT),” lanjutnya.

Ida juga memberikan pesan kepada calon Menteri Ketenagakerjaan berikutnya untuk fokus pada proyek Sistem Informasi Pencari Kerja yang telah dikembangkan sejak 2021.

“Sistem Informasi Pasar Kerja ini adalah sistem yang kita bangun untuk menghubungkan antar-seluruh stakeholder ketenagakerjaan. Mempertemukan antara pencari kerja, pemberi kerja, supply demand-nya kita pertemukan melalui sistem ini. Ini juga menjadi mandat dari Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 68 Tahun 2022,” ujarnya.